Pertanyaan 1. Pernyataan tentang kromosom, DNA, dan inti sel yang benar adalah . A. DNA berbentuk double heliks terpilin dalam bentuk kromosom dan berada di dalam inti sel B. DNA berbentuk double heliks terpilin dalam bentuk kromosom dan berada di luar inti sel C. Kromosom menggulung di dalam DNA di luar inti sel
PernyataanTentang Kromosom Dna Dan Inti Sel Yang Benar Adalah July 27, 2022 18 hours ago admin 5 Views. Jadi, pernyataan tentang kromosom DNA dan inti sel yang ter-hormat adalah sreg pilihan jawaban adalah Deoxyribonucleic Acid mempunyai tulangtulangan heliks ganda terpilin sangat hierarki. Klik dan dapatkan info kost di dekatmu:
DilansirDari Encyclopedia Britannica, Pernyataan Tentang Kromosom, Dna Dan Inti Sel Yang Benar Adalah Dna Berbentuk Heliks Ganda Terpilin Dalam Bentuk Kromosom Dan Berada Di Dalam Inti Sel. Baca Juga Bioteknologi Merupakan Penerapan Berbagai Bidang Ilmu, Yaitu?
Pernyataantentang kromosom, DNA, dan inti sel yang benar adalah A. DNA berbentuk double heliks terpilin dalam bentuk kromosom dan berada di dalam inti sel Apabila kromosom pada serbuk sari berjumlah 8, maka jumlah pasang kromosom tubuh adalah B. 16 pasang
Berdasarkankondisi geografisnya sebagian besar wilayah benua Australia berupa E. Semua jawaban adalah benar Jawaban dari pertanyaan terebut, yakni pernyataan tentang kromosom, DNA, dan inti sel yang benar adalah A. DNA berbentuk heliks ganda terpilin dalam bentuk kromosom dan berada dalam inti sel Mengapa jawabannya itu?
Selprokariotik tidak memiliki inti. Sel-sel ini tidak membedakan DNA mereka dari bagian dalam sel lainnya karena tidak adanya membran inti. Mari kita bahas disini. Prokariota, menurut para ilmuwan, tidak memiliki inti karena mereka berasal sebelum sel yang lebih rumit dengan membran internal. Untuk nukleus untuk berkembang, diperlukan membran
. Sobat Zenius, elo pernah lihat satu keluarga yang semua anggotanya berbadan tinggi besar? Atau, seorang anak yang punya wajah mirip banget sama orang tuanya? Kira-kira, kenapa itu bisa terjadi? Yup, elo nggak salah menebak. Kesamaan-kesamaan tersebut dipengaruhi oleh pewarisan sifat genetik yang berhubungan erat dengan DNA dalam sel tubuh. Makanya, nggak heran kalau elo bisa menemukan anak dan orang tuanya yang punya jenis rambut sama-sama ikal. Hal ini disebabkan karena adanya DNA yang membawa informasi genetik dalam tubuh setiap orang, yang saling terikat melalui ikatan biologis. Selain memberikan informasi genetik, apa fungsi DNA lainnya dalam kehidupan manusia? Buat tahu jawabannya, elo harus pelajari dulu apa itu DNA, ciri-ciri, struktur, dan komponennya. Yuk, kita bahas bareng-bareng! Mengenal Pengertian DNAFungsi DNAStruktur dan Komponen DNAAturan ChargaffContoh Soal tentang DNA Mengenal Pengertian DNA Kata DNA mungkin udah nggak asing lagi buat elo yang suka sama K-Pop, terutama bagi elo yang fans beratnya idol group BTS. Karena udah sering denger lagu dan istilahnya, elo pasti tahu dong, apa kepanjangan DNA? Iya, DNA adalah deoxyribonucleic acid atau asam deoksiribosa yang mengandung informasi genetik. Di dalamnya, terdapat molekul kompleks yang terdiri dari berbagai komponen. Di mana, sebagian di antaranya diturunkan dari organisme induk ke keturunannya selama proses reproduksi. Misalnya, DNA dalam tubuh nyokap elo membawa informasi genetik berupa kulit putih. Sementara, DNA dari bokap mempunyai informasi berupa bola mata berwarna cokelat. Nah, informasi inilah yang nantinya akan diturunkan ke elo sebagai anak mereka. Bisa jadi, elo hanya meneruskan informasi genetik berupa kulit putih dari nyokap, atau mata berwarna cokelat dari bokap. Tapi, memungkinkan juga untuk elo memiliki kedua informasi genetik tersebut. Dengan kata lain, DNA memberikan informasi bagaimana tubuh seorang individu dibentuk. DNA inilah yang menjadi alasan kenapa anak bisa mewarisi sifat orang tuanya. Selain DNA, ada juga RNA yang berperan untuk mengubah informasi genetik dalam tubuh kita menjadi protein. Karena cuma beda satu huruf, elo jangan sampai tertukar, ya. Salah satu hal yang perlu elo ingat adalah, DNA di dalam sel terletak pada nukleus atau inti sel dan mitokondria. Sementara, RNA terbentuk di nukleus, kemudian berpindah ke daerah khusus sitoplasma, bergantung pada jenis RNA yang terbentuk. Lebih jelasnya, perbedaan keduanya bisa elo lihat dari ciri-ciri DNA dan RNA yang tertulis dalam tabel perbedaan DNA dan RNA berikut ini. Tabel perbedaan DNA dan RNA Meskipun istilahnya berbeda, DNA dan RNA juga ada persamaannya, lho. DNA dan RNA memiliki persamaan dalam hal komponennya, yaitu keduanya sama-sama tersusun dari pentosa atau ribosa, basa nitrogen, dan gugus fosfat. Tenang aja, struktur dan komponen DNA tersebut juga akan gue bahas di artikel ini. Tapi sebelumnya, gue mau kasih tahu dulu fungsi DNA selengkapnya bagi organisme hidup. Simak di bawah ini, yuk! Baca Juga Pengertian, Fungsi, Macam, dan Struktur RNA – Materi Biologi Kelas 12 Elo pernah nggak, membandingkan foto elo sama foto kedua orang tua elo di zaman dulu? Dari situ, kelihatan nggak, elo lebih mirip nyokap, bokap, atau keduanya? Sesuai peribahasa “buah jatuh tidak jauh dari pohonnya”, selain perilaku elo yang mirip sama kedua orang tua, wajah elo sebenarnya juga masih 11/12 sama mereka alias serupa. Iya, hal ini bisa terjadi karena salah satu fungsi DNA adalah menurunkan informasi genetik dari orang tua ke anaknya. Nggak hanya itu, DNA juga mempunyai peran penting lain, di antaranya DNA membawa materi genetik yang ada di setiap sel dan bereplikasi selama pembelahan sel. bersama protein, DNA membantu pembentukan struktur tubuh, enzim, dan hormon. DNA menyimpan informasi genetik yang diperlukan untuk pewarisan, serta memberikan instruksi dan proses kehidupan yang diteruskan melalui transfer gen vertikal. Setelah paham pengertian dan fungsinya, gue mau ajak elo buat belajar topik yang cukup penting dalam materi DNA. Ada yang bisa nebak? Yes, betul banget. Elo perlu tahu bagaimana struktur dan komponen DNA itu sendiri. Makanya, baca artikel ini sampai habis, ya! Baca Juga Manfaat DNA Fingerprinting dan Prosedur Kerjanya – Materi Biologi Kelas 12 Struktur dan Komponen DNA Sebenarnya, DNA udah ditemukan sejak tahun 1869 oleh seorang ahli biologi asal Swiss bernama Johannes Friedrich Miescher selama penelitiannya tentang sel darah putih. Tapi, pada saat itu, peran DNA dalam pewarisan genetik belum begitu terlihat. Sampai akhirnya pada 1953, James Watson dan Francis Crick dibantu oleh ahli biofisika Rosalind Franklin dan Maurice Wilkins menemukan bahwa struktur DNA adalah heliks beruntai ganda. Struktur ini berbentuk spiral yang terdiri dari dua untai DNA yang saling melilit. Biar ada bayangan, elo bisa perhatikan gambar struktur DNA berikut ini. Gambar struktur DNA. Arsip Zenius DNA merupakan merupakan polimer nukleotida. Artinya, rantai DNA yang berbentuk heliks ganda double helix itu terdiri atas senyawa organik nukleotida yang berulang-ulang dan tersusun rangkap. Dari gambar DNA di atas, elo bisa lihat kalau setiap nukleotida terdiri dari tiga gugus molekul sebagai berikut gula pentosa atau deoksiribosa; basa nitrogen yang terdiri dari golongan purin yaitu Adenin Adenine = A dan Guanin Guanine = G, serta golongan pirimidin yaitu Sitosin Cytosine = C dan Timin Thymine = T; gugus fosfat. Oke, susunan dan komponen DNA-nya elo udah tahu. Tapi, elo penasaran nggak, sih, kenapa DNA bisa berbentuk spiral? Ternyata, bentuk spiral itu balik lagi ke struktur molekul kimianya. Seperti yang udah disebutkan, salah satu penyusun DNA dalam nukleotida adalah gula deoksiribosa. Jenis gula ini kehilangan 1 atom oksigen dan mempunyai 5 atom karbon. Nah, berdasarkan gugus ketonnya, atom karbon akan menghasilkan bentuk pentagon atau segi lima. Pada formasi seperti ini, atom karbon nomor 1 akan berikatan dengan basa nukleotida dan atom karbon nomor 5 selalu berikatan sama gugus fosfat. Satu hal yang perlu elo ingat, DNA punya sifat antiparalel. Artinya, kalau salah satu rantai nukleotidanya punya arah ke atas, nukleotida lainnya akan menuju ke bawah. Bisa dibilang, rantai nukleotida dalam DNA ini mirip sama jalur lalu lintas dua arah, mereka saling berlawanan. Karena saling berlawanan, penghitungan gula deoksiribosa nukleotidanya juga akan berlawanan. Tapi, aturannya akan tetap sama. Lebih jelasnya, elo bisa lihat aturan struktur molekul kimia DNA lewat gambar di bawah ini. Struktur molekul kimia DNA. Arsip Zenius Baca Juga Prinsip Kerja Elektroforesis DNA – Materi Biologi Kelas 12 Aturan Chargaff Pembahasan selanjutnya masih berhubungan sama struktur DNA di atas. Kalau elo perhatikan lagi, basa nitrogen Adenin selalu berpasangan dengan Timin. Sementara, Sitosin akan berpasangan dengan Guanin. Menurut elo, kenapa bisa begitu? Jadi, ada sejarahnya nih, guys. Pada tahun 1940, seorang ilmuwan biokimia, Erwin Chargaff, berhasil mendata persentase basa nitrogen yang berbeda dari satu spesies dengan spesies lainnya. Meski begitu, pada setiap molekul DNA, komposisi Adenin akan selalu sama dengan jumlah Timin A = T. Demikian juga dengan komposisi Sitosin yang selalu sama dengan Guanin C = G. Fenomena inilah yang kemudian dinamakan sebagai aturan Chargaff atau Chargaff’s rule. Aturan Chargaff atau Chargaff’s rule tentang komposisi basa nitrogen DNA. Arsip Zenius Nggak hanya berhenti sampai di penelitian Chargaff, James Watson dan Francis Crick yang setuju dengan penemuan tersebut kemudian mencoba mengkajinya lebih dalam. Keduanya berusaha untuk menemukan bukti lainnya tentang pasangan Adenin-Timin dan Sitosin-Guanin dalam DNA. Watson dan Crick membuktikan pasangan basa nitrogen tersebut berdasarkan ukuran DNA yang ditemukan oleh Rosalind Franklin. Sebelumnya, Franklin mengungkapkan bahwa heliks ganda DNA mempunyai lebar sekitar 2 nm dengan panjang satu lekukan sebesar 3,4 nm. Penemuan Rosalind Franklin tentang ukuran nukleotida DNA. Arsip Zenius, Dok. MRC Laboratory of Molecular Biology via Wikimedia Commons Dari data itu, Watson dan Crick kemudian melakukan penelitian lanjutan dan mendapatkan beberapa kesimpulan, di antaranya sebagai berikut. Pasangan golongan basa nitrogen purin dan purin akan menghasilkan lebar nukleotida lebih dari 2 nm. Artinya, data ini tidak sesuai dengan hasil penelitian Franklin. Pasangan golongan basa nitrogen pirimidin dan pirimidin menghasilkan lebar nukleotida kurang dari 2 nm. Artinya, data ini juga kurang sesuai sama apa yang dikemukakan Franklin. Pasangan golongan basa nitrogen purin dan pirimidin menghasilkan lebar nukleotida sebesar 2 nm. Artinya, data ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan Franklin. Jadi, ketemu, deh, fakta lainnya. Dengan begitu, pasangan golongan purin dan pirimidin tersebut berhasil menjawab dan membuktikan penelitian yang dilakukan Chargaff. Wah, keren banget, ya. Ternyata, penelitian yang dilakukan Chargaff, Franklin, Watson, dan Crick saling berhubungan dan melengkapi satu sama lain. Oke, sampai sini, elo semakin paham, kan, tentang DNA? Kalau elo mau mempelajari materi ini secara lebih lengkap, langsung aja klik banner di bawah ini buat tonton video materinya dari Zenius! Contoh Soal tentang DNA Biar pemahaman elo tentang DNA semakin dalam, gue mau kasih beberapa contoh soal, nih. Coba kita bahas bareng-bareng, yuk! Contoh Soal 1 Pernyataan yang berkaitan dengan DNA adalah …. a. Merupakan materi genetika utama sebagai pembawa informasi organisme. b. Merupakan proses penerjemahan kode genetik. c. Menyusun protein bersama kromosom. d. Membantu proses aliran darah ke tubuh. e. Memiliki basa nitrogen yang sama dengan RNA yaitu urasil. Pembahasan Untuk menjawab soal di atas, elo harus ingat-ingat lagi apa fungsi DNA. Selain menyimpan informasi genetik, DNA juga berperan untuk membawa informasi tersebut dan meneruskannya ke generasi selanjutnya melalui transfer gen vertikal. Karena adanya DNA, elo bisa mewariskan sifat genetik orang tua, termasuk struktur tubuh, enzim dan hormon. Jadi, jawaban yang tepat untuk soal ini adalah a. Merupakan materi genetika utama sebagai pembawa informasi organisme. Contoh Soal 2 Perhatikan pernyataan di bawah ini! i Berbentuk rantai ganda atau double helix. ii Memiliki dua golongan basa nitrogen, yaitu purin dan adenin. iii Komponen utama dari materi genetika. iv Terletak pada inti sel dan mitokondria. v Menerapkan aturan Chargaff. Pernyataan yang kurang sesuai tentang DNA ditunjukkan nomor …. a. i b. ii c. iii d. iv e. v Pembahasan Supaya lebih gampang, coba kita bahas pernyataannya satu per satu ya. i Berbentuk rantai ganda atau double helix. → Benar, DNA memiliki struktur rantai panjang, ganda, dan berpilin atau disebut double helix. ii Memiliki dua golongan basa nitrogen, yaitu purin dan Adenin. → Salah, basa nitrogen DNA dibagi ke dalam dua golongan, yaitu purin dan pirimidin. Sementara, Adenin adalah salah satu jenis basa nitrogen dalam golongan purin. iii Komponen utama dari materi genetika. → Benar, DNA merupakan komponen utama genetika, di mana di dalamnya memiliki urutan basa nitrogen yang menjadi kode informasi dari makhluk hidup dan penentu protein yang akan diproduksi tubuh. iv Terletak pada inti sel dan mitokondria. → Benar, DNA yang merupakan bahan informasi genetik terdapat di dalam nukleus atau inti sel, mitokondria, dan kloroplas. v Menerapkan aturan Chargaff. → Benar, dalam strukturnya, DNA menerapkan aturan Chargaff untuk menentukan pasangan basa nitrogen. Nah, udah jelas kan, jawabannya. Pernyataan yang salah tentang DNA adalah b. ii – memiliki dua golongan basa nitrogen, yaitu purin dan Adenin. Contoh Soal 3 Pernyataan tentang kromosom, DNA, dan inti sel yang benar adalah …. a. DNA yang terdapat dalam inti sel tidak berkaitan dengan proses pembentukan kromosom. b. Kromosom yang terdapat di luar inti sel tidak berkaitan dengan proses pembentukan DNA. c. DNA berbentuk heliks ganda terpilin dalam bentuk kromosom dan berada di dalam inti sel. d. DNA berbentuk heliks ganda terpilin dalam bentuk kromosom dan berada di luar inti sel. e. DNA, kromosom, dan inti sel tidak mempunyai keterkaitan satu sama lain. Pembahasan Elo masih ingat kan, DNA terletak pada inti sel dan berbentuk heliks ganda yang terpilin. Secara sederhana, bentuknya akan terlihat seperti spiral. Terus, apa hubungannya dengan kromosom? Dalam DNA, ada wilayah tertentu yang disebut dengan gen. Gen-gen tersebut kemudian akan terangkai menjadi kromosom yang membentuk spiral dan berasosiasi dengan protein. Bentuk kromosom yang tersusun dari DNA. Arsip Zenius Dengan kata lain, kromosom adalah struktur seperti benang yang terdiri dari DNA dan protein histon. Sama seperti DNA, kromosom juga terletak di dalam inti sel. Kalau gitu, bisa disimpulkan bahwa kromosom, DNA, dan inti sel saling berkaitan satu sama lain. Secara letak, kromosom dan DNA sama-sama berada di dalam inti sel. Selain itu, salah satu komponen penyusun kromosom tersebut adalah DNA. Pilihan yang tepat untuk jawaban ini adalah c. DNA berbentuk heliks ganda terpilin dalam bentuk kromosom dan berada di dalam inti sel. ***** Oke guys, itulah pembahasan kita tentang DNA. Semoga, artikel ini membantu elo dalam memahami pengertian, ciri, fungsi, dan struktur DNA, ya. Selain tentang DNA, elo juga bisa menemukan materi Biologi kelas 12 lainnya di video belajar Zenius. Caranya juga gampang. Elo tinggal klik link yang ada di bawah ini. Selamat belajar! Materi Biologi Kelas 12 Biologi doang nih? Materi lain?Eits, tenang aja, Zenius juga punya berbagai pilihan paket belajar asik yang kita sesuaikan dengan kebutuhan elo. Coba aja klik banner di bawah ini! Referensi Struktur dan Komponen DNA – Materi Zenius Kelas 12 DNA vs. RNA – 5 Key Differences and Comparison – Technology Networks Genomics Research 2022 Biologi Jilid 3 – Dia Arylina, dkk 2006 What are the Characteristics or Properties of DNA? – Modern Biology 2021 DNA – Britannica 2021
BerandaPernyataan tentang kromosom, DNA, dan inti sel yan...PertanyaanPernyataan tentang kromosom, DNA, dan inti sel yang benar adalah ...Pernyataan tentang kromosom, DNA, dan inti sel yang benar adalah ...kromosom menggulung di dalam DNA di luar inti selDNA dan kromosom tidak berhubungan tapi sama-sama berada dalam inti selDNA berbentuk heliks ganda terpilin dalam bentuk kromosom dan berada di luar inti selDNA berbentuk heliks ganda terpilin dalam bentuk kromosom dan berada di dalam inti selJawabanjawaban yang tepat adalah yang tepat adalah merupakan untaian heliks gandayang sangat panjang dan berisikan blue print faktor pembawa sifat manusia. DNA melilit pada proteinhiston dan membentuk kromosom di dalam inti sel. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah merupakan untaian heliks ganda yang sangat panjang dan berisikan blue print faktor pembawa sifat manusia. DNA melilit pada protein histon dan membentuk kromosom di dalam inti sel. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah D. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!45rb+Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!HLHaylan LimitMudah dimengertiKKarliyana Ini yang aku cari!AHAisha Hana Isnindah Ini yang aku cari! Bantu bangetNhNur haliza FebriantiPembahasan lengkap banget©2023 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia
PertanyaanPernyataan tentang kromosom, DNA, dan inti sel yang benar adalahPernyataan tentang kromosom, DNA, dan inti sel yang benar adalahDNA berbentuk double heliks terpilin dalam bentuk kromosom dan berada di dalam inti selDNA berbentuk double heliks terpilin dalam bentuk kromosom dan berada di luar inti selKromosom menggulung di dalam DNA di luar inti selDNA dan kromosom tidak berhubungan tapi sama-sama berada dalam inti selPembahasanDNA atau asam deoksiribonukleat merupakan sebuah polimer yang terdiri dari satuan-satuan berulang yang disebut nukleotida. Tiap-tiap nukleotida terdiri dari tiga komponen utama, yakni gugus fosfat, gula deoksiribosa, dan basa nitrogen. DNA berbentuk double heliks terpilin. DNA berisi blue print cetak biru faktor pembawa sifat manusia yang membentuk kromosom-kromosom. Kromosom terletak di dalam inti atau asam deoksiribonukleat merupakan sebuah polimer yang terdiri dari satuan-satuan berulang yang disebut nukleotida. Tiap-tiap nukleotida terdiri dari tiga komponen utama, yakni gugus fosfat, gula deoksiribosa, dan basa nitrogen. DNA berbentuk double heliks terpilin. DNA berisi blue print cetak biru faktor pembawa sifat manusia yang membentuk kromosom-kromosom. Kromosom terletak di dalam inti pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!9rb+
Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Surabaya10 Oktober 2021 0734Halo Eva, kakak bantu jawab ya. DNA Deoxyribonucleic acid merupakan materi genetik yang memiliki susunan berupa rantai double helix yang membawa sifat keturunan. DNA dan protein akan memadat dan mengalami penebalan membentuk kromosom pada saat pembelahan sel. Kromosom terdapat di dalam inti sel. Dengan demikian, DNA merupakan rantai double helix yang memadat yang menyusun kromosom dan terletak di dalam inti sel. Jadi, penyataan yang tepat mengenai kromosom, DNA dan inti sel adalah DNA berbentuk heliks ganda terpilin dalam bentuk kromosom dan berada di dalam inti sel. Jadi, jawaban yang tepat adalah C. Seperti itu Eva, semoga membantu ya. Kelas 9 SMP Topik Pewarisan Sifat
Pada artikel Biologi Kelas 12 kali ini, kamu akan diajak berkenalan dengan Gen, DNA, dan Kromosom yang ada pada tubuh manusia. — Kamu sudah pernah mendengar tentang gen, DNA, dan kromosom, kan? Biasanya, kalau kamu sering menonton film yang latar belakangnya mengangkat isu-isu kedokteran atau kesehatan, kamu pasti sering dengar yang seperti ini. Tapi sebenarnya, apa sih gen itu? Ilustrasi Gen Sumber Pengertian Gen, DNA, dan RNA Gen adalah substansi pembawa materi genetik yang diwariskan dari induk kepada keturunanya. Materi genetik tersebut meliputi Deoxyribonucleic Acid DNA dan Ribonucleic Acid RNA. DNA dan RNA ini jumlahnya ada banyak banget, lho! Berbagai jenis DNA bergabung untuk membentuk gen, kemudian gen-gen tersebut bergabung untuk membentuk kromosom. Kamu tahu nggak fungsi gen itu apa? Jadi gini, fungsi gen itu ada 2. Fungsi yang pertama adalah membawa informasi genetik dari setiap individu ke keturunannya. Jadi informasi genetiknya itu disalurkan ke keturunan masing-masing individu gitu, lho. Contohnya apa? Contohnya adalah rambut ibumu yang berwarna hitam, diwariskan ke kamu. Fungsi yang kedua adalah sebagai pengatur metabolisme untuk perkembangan setiap mahkluk hidup. Oh iya, di DNA dan RNA itu ada basa nitrogennya. Mau tau gambarnya? Yang ini basa nitrogennya RNA. Yang ini basa nitrogen DNA. Kira-kira gen itu ada di bagian mana dari tubuh kita, ya? Gen itu ada pada segmen atau lokus yang terletak di kromosom. Gen itu ada yang dominan dan resesif, lho! Gen dominan itu disandikan dengan huruf besar, sedangkan gen resesif itu disandikan dengan huruf kecil. Oh iya, kamu nggak boleh lupa juga nih. Kumpulan gen yang terletak pada lokus yang bersesuaian dengan fungsi yang sama itu disebut dengan alel. Ingat ya, alel. Bukan ale. Kalau Ale panggilannya siapa, hayo? Perbedaan DNA dan RNA Kamu tau nggak sih apa bedanya DNA dan RNA? Ternyata ada perbedaannya, lho! Apa aja ya perbedaannya? Yuk, simak tabel di bawah ini! Pengertian Kromosom Setelah sebelumnya mengenal tentang gen dan DNA, sekarang kita kenalan lebih lanjut dengan yang namanya kromosom, yuk! Coba hayo, kromosom itu apa? Kromosom adalah penebalan benang-benang kromatin ketika pembelahan sel terjadi. Kromosom disusun oleh asam nukleat dan protein. Kromosom ini ada 2 jenis, namanya autosom dan gonosom. Autosom merupakan kromosom yang berperan dalam menentukan bentuk fisik selain kelamin, sedangkan gonosom merupakan kromosom yang berperan dalam menentukan jenis kelamin. Jangan sampai ketukar, ya! Kromosom Sumber Bagian-Bagian Kromosom Oh iya, kromosom itu punya beberapa bagian yang berbeda. Bagian yang pertama itu namanya kromatid. Kromatid merupakan salah satu dari dua lengan yang merupakan hasil replikasi kromosom. Bagian yang kedua namanya Sentromer. Sentromer ini adalah pusat kromosom dan tempat melekatnya benang spindle. Bagian yang terakhir ini namanya kinetokor. Kinetokor sebenarnya adalah bagian dari sentromer. Benang spindle ini melekat pada kinetokor selama masa pembelahan. Kamu tahu nggak, benang spindle itu apa? Benang spindle ini bagian yang berfungsi untuk menghubungkan sentriol pada saat pembelahan sel dan untuk menarik kromosom menuju kutub yang berlawanan pada saat pembelahan sel. Jenis-Jenis Kromosom Kamu tau nggak sih, kromosom itu bentuknya ada banyak, lho! Ada 4 bentuk kromosom, yaitu telosentrik, metasentrik, submetasentrik, dan akrosentrik. Kromosom telosentrik hanya memiliki 1 lengan dengan sentromer yang terletak di ujung. Sedangkan kromosom metasentrik memiliki 2 lengan sama panjang dengan sentromer yang terletak di tengah. Sentromernya metasentrik ini berbentuk V, ya! Lalu kalau submetasentrik itu seperti apa, ya? Kromosom submetasentrik memiliki kedua lengan yang hampir sama panjang, dengan sentromer yang terletak hampir di tengah. Bentuknya juga V gitu. Sedangkan kromosom akrosentrik memiliki 2 lengan yang tidak sama panjang, dengan sentromer yang berada dekat ujung bagian kromosomnya. Macam-macam Kromosom Sumber Semoga kamu bisa lebih paham tentang gen, DNA, RNA, dan kromosom setelah membaca artikel ini, ya! Mempelajari materi tersebut memang sangat menyenangkan dan bisa bikin penasaran. Kalau kamu masih penasaran dan ingin tahu lebih lanjut soal gen, DNA, RNA, dan kromosom, kamu bisa nonton video belajar beranimasi di ruangbelajar! Videonya sangat informatif dan ngebantu kamu belajar banget, lho. Kuy, download sekarang! Referensi Irnaningtyas. 2018. Biologi untuk SMA/MA Kelas XII. Jakarta Penerbit Erlangga. Sumber Foto Foto Ilustrasi Gen’ [daring], Tautan Foto Kromosom’ [daring], Tautan Foto Macam-macam kromosom’ [daring], Tautan Artikel ini diperbarui pada 30 Desember 2020.
pernyataan yang benar tentang kromosom dna dan inti sel adalah